JAM TANGAN CANGGIH UNTUK KESEHATAN

Seiring berjalannya waktu, perkembangan teknologi semakin maju. Tentunya kemajuan teknologi ini memberi dampak positif bagi kelangsungan kehidupan manusia. Mulai dari aplikasi untuk menghitung kalori, hingga jam tangan pintar “Smartwatch” untuk mendampingi kita menjalankan latihan kebugaran.

Sebenarnya teknologi ini bukanlah barang baru di Indonesia maupun dunia. Sebelum menjadi mini smartphone, SmartWatch dulu pernah dijuluki sebagai mini tablet dan mini PDA. Tapi kini setelah mengalami beberapa peningkatan, Smartwatch bisa digunakan sebagai alat monitoring kesehatan tubuh yang canggih.

Beberapa fitur telah dibuat untuk meningkatkan keefektifan Smartwatch bagi kesehatan pengguna, antara lain :

1.         Sensor Saturasi Oksigen

Dengan sensor saturasi oksigen (SpO2), Smartwatch memungkinkan kita untuk melacak kesehatan bagian terdalam seperti pernapasan ketika sedang tertidur dan denyut jantung.

2.         Fitnes Tracker

Fitur ini antara lain bisa memantau dan mencatat jumlah langkah penggunanya dalam sehari, menit aktif bergerak. Selain itu, jika kita tak aktif bergerak, Smartwatch ini akan bergetar dan memberi peringatan kepada kita untuk aktif bergerak, kualitas tidur, jumlah kalori yang terbakar, detak jantung, alarm dan jumlah jarak yang penggunanya tempuh dalam sehari.

3.         Sensor Electocardiogram (ECG)

Secara signifikan meningkatkan kesadaran akan detak jantung dan perilaku. Sensor nirkabel yang dikenakan di tubuh dapat digunakan untuk membantu mengumpulkan informasi terkait kesehatan yang dapat dibagikan dengan dokter melalui aplikasi Smartphone. Dan juga heart failure dan stroke bisa dideteksi lebih mudah.

4.         Sensor Elektrodermal

memungkinkan untuk melacak tingkat stress, semangat, tidur dan kegiatan fisik lainnya.

5.         Heart Rate Monitor

HRM didasarkan pada teknologi photoplethysmography, tetapi pada dasarnya cara kerjanya yaitu lampu LED hijau yang dipasangkan dengan photodioda menggunakan cahaya untuk menerangi kulit anda dan mengukur perubahan dalam penyerapan cahaya.

Ini memungkinkan perangkat mendeteksi jumlah darah yang mengalir melalui pergelangan tangan anda pada saat tertentu. Karena darah merah, itu memantulkan cahaya merah dan menyerap cahaya hijau.